Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran

Beberapa Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran

Diposting pada

Hasiltani.id – Beberapa Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran. Al-Quran, sebagai sumber utama ajaran Islam, bukan hanya menyajikan petunjuk kehidupan spiritual, tetapi juga memberikan contoh-contoh nyata dalam bentuk tata bahasa Arab yang kaya makna.

Salah satu aspek bahasa yang menarik perhatian adalah penggunaan Fiil Amar atau kata kerja perintah. Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi beberapa contoh Fiil Amar yang terdapat dalam Al-Quran.

Melalui kajian ini, kita dapat memahami lebih dalam pesan dan arahan yang terkandung dalam firman Allah, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Mari kita simak bersama Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam mengenai kekayaan bahasa dan petunjuk hidup yang terkandung di dalamnya.

Penjelasan Tentang Fiil Amar

Sebelum membahas mengenai Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran, Hasiltani akan menjelaskan mengenai Fiil Amr ini.

Contoh fiil amar dapat kita temukan dengan melimpah di dalam Al-Quran. Fiil amar adalah jenis kata kerja yang mengindikasikan perintah yang diberikan pada pelaku itu sendiri dan umumnya diikuti oleh nun taukid.

Salah satu contoh fiil amar yang terdapat dalam Al-Quran dapat ditemui pada surat Al-‘Alaq ayat 1: اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ.

Kata “اِقْرَأْ” merupakan contoh fiil amar yang berasal dari fiil madhi “qoroa”. Lafal “اِقْرَأْ” memuat makna perintah yang ditujukan pada pelaku itu sendiri (amar binafsihi) dan secara tepat diikuti oleh nun taukid.

Adakah fiil amar yang tidak mengandung makna amar binafsihi? Ya, salah satunya terdapat pada lafal “فَلْيَعْبُدُوْ” dimana makna perintahnya muncul karena keberadaan lam amar, sementara fiilnya bukanlah fiil amar melainkan fiil mudhori’ “يَعْبُدُوْ”.

Baca Juga :  Penjelasan Mengenai Isim Dhomir Lengkap dengan Contoh

Fiil mudhori’ yang menyertakan lam amar, meskipun memiliki makna perintah dalam ilmu nahwu tidak disebut sebagai fiil amar. Meskipun demikian, dalam ilmu shorof, tetap disebut sebagai fiil amar.

Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran

Beberapa contoh fiil amr dalam Al-Quran antara lain adalah sebagai berikut:

  1. “اِقْرَأْ” dalam surat Al-‘Alaq ayat 1
  2. “اِقْرَأْ” dalam surat Al-‘Alaq ayat 3
  3. “اسْجُدْ” dan “اقْتَرِبْ” dalam surat Al-‘Alaq ayat 19
  4. “قُلْ” dalam surat Al-Falaq ayat 1
  5. “قُلْ” dalam surat An-Nas ayat 1
  6. “سَبِّحْ” dan “استَغْفِرْ” dalam surat An-Nasr ayat 3
  7. “قُلْ” dalam surat Al-Kafirun ayat 1
  8. “سَبِّح” dalam surat Al-A’la ayat 1
  9. “مَهِّلِ” dan “اَمْهِلْ” dalam surat Al-A’la ayat 17
  10. “قُمْ” dalam surat Al-Muddassir ayat 2
  11. “كَبِّرْ” dalam surat Al-Muddassir ayat 3
  12. “طَهِّرْ” dalam surat Al-Muddassir ayat 4
  13. “اهْجُرْ” dalam surat Al-Muddassir ayat 5
  14. “اصْبِرْ” dalam surat Al-Muddassir ayat 7
  15. “قُمِ” dalam surat Al-Muzzammil ayat 2
  16. “انقُصْ” dalam surat Al-Muzzammil ayat 3
  17. “زِدْ” dan “رَتِّلِ” dalam surat Al-Muzzammil ayat 4
  18. “اذْكُرِ” dalam surat Al-Muzzammil ayat 8
  19. “اصْبِرْ” dan “اهْجُرْ” dalam surat Al-Muzzammil ayat 10
  20. “اقْرَءُوا”, “اَقِيْمُوا”, “اٰتُوا”, “اَقْرِضُوا”, dan “استَغْفِرُوا” dalam surat Al-Muzzammil ayat 20.

Berikut adalah contoh fiil amr dalam ayat-ayat Al-Quran secara lengkap, disertai dengan surat dan artinya.

Hasiltani berikan tanda merah agar lebih mudah membedakan antara fiil amar dan yang lainnya:

1. Surat Al-‘Alaq ayat 1

اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ ١

Artinya:

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan!

2. Surat Al-‘Alaq ayat 2

اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ ٣

Artinya:

Bacalah! Tuhanmulah yang Mahamulia,

3. Surat Al-‘Alaq ayat 19

كَلَّاۗ لَا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ ١٩

Artinya:

Sekali-kali tidak! Janganlah patuh kepadanya, (tetapi) sujud dan mendekatlah (kepada Allah).

4. Surat Al-Falaq ayat 1

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ ١

Artinya:

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh).”

5. Surat An-Nas ayat 1

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ ١

Artinya:

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Aku berlindung kepada Tuhan manusia.”

6. Surat An-Nasr ayat 3

فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ٣

Baca Juga :  Tasrif Fiil Amr Beserta Dhomir - Pemahaman Mendalam

Artinya:

Bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Penerima tobat.

7. Surat Al-Kafirun ayat 1

قُلْ يٰٓاَيُّهَا الْكٰفِرُوْنَۙ ١

Artinya:

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai orang-orang kafir,

8. Surat Al-A’la ayat 1

سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْاَعْلَىۙ ١

Artinya:

Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Mahatinggi,

9. Surat Al-A’la ayat 17

فَمَهِّلِ الْكٰفِرِيْنَ اَمْهِلْهُمْ رُوَيْدًا ࣖ ١٧

Artinya:

Maka, tangguhkanlah orang-orang kafir itu. Biarkanlah mereka sejenak (bersenang-senang).

10. Surat Al-Muddassir ayat 2

قُمْ فَاَنْذِرْۖ ٢

Artinya:

Bangunlah, lalu berilah peringatan!

11. Surat Al-Muddassir ayat 3

وَرَبَّكَ فَكَبِّرْۖ ٣

Artinya:

Tuhanmu, agungkanlah!

12. Surat Al-Muddassir ayat 4

وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْۖ ٤

Artinya:

Pakaianmu, bersihkanlah!

13. Surat Al-Muddassir ayat 5

وَالرُّجْزَ فَاهْجُرْۖ ٥

Artinya:

Segala (perbuatan) yang keji, tinggalkanlah!

14. Surat Al-Muddassir ayat 7

وَلِرَبِّكَ فَاصْبِرْۗ ٧

Artinya:

Karena Tuhanmu, bersabarlah!

15. Surat Al-Muzzammil ayat 2

قُمِ الَّيْلَ اِلَّا قَلِيْلًاۙ ٢

Artinya:

Bangunlah (untuk salat) pada malam hari, kecuali sebagian kecil.

16. Surat Al-Muzzammil ayat 3

نِّصْفَهٗٓ اَوِ انْقُصْ مِنْهُ قَلِيْلًاۙ ٣

Artinya:

(yaitu) separuhnya, kurang sedikit dari itu,

17. Surat Al-Muzzammil ayat 4

اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ ٤

Artinya:

atau lebih dari (seperdua) itu. Bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan.

18. Surat Al-Muzzammil ayat 8

وَاذْكُرِ اسْمَ رَبِّكَ وَتَبَتَّلْ اِلَيْهِ تَبْتِيْلًاۗ ٨

Artinya:

Sebutlah nama Tuhanmu dan beribadahlah kepada-Nya dengan sepenuh hati.

19. Surat Al-Muzzammil ayat 10

وَاصْبِرْ عَلٰى مَا يَقُوْلُوْنَ وَاهْجُرْهُمْ هَجْرًا جَمِيْلًا ١٠

Artinya:

Bersabarlah (Nabi Muhammad) terhadap apa yang mereka katakan dan tinggalkanlah mereka dengan cara yang baik.

20. Surat Al-Muzzammil ayat 20:

اِنَّ رَبَّكَ يَعْلَمُ اَنَّكَ تَقُوْمُ اَدْنٰى مِنْ ثُلُثَيِ الَّيْلِ وَنِصْفَهٗ وَثُلُثَهٗ وَطَاۤىِٕفَةٌ مِّنَ الَّذِيْنَ مَعَكَۗ وَاللّٰهُ يُقَدِّرُ الَّيْلَ وَالنَّهَارَۗ عَلِمَ اَنْ لَّنْ تُحْصُوْهُ فَتَابَ عَلَيْكُمْ فَاقْرَءُوْا مَا تَيَسَّرَ مِنَ الْقُرْاٰنِۗ عَلِمَ اَنْ سَيَكُوْنُ مِنْكُمْ مَّرْضٰىۙ وَاٰخَرُوْنَ يَضْرِبُوْنَ فِى الْاَرْضِ يَبْتَغُوْنَ مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ ۙوَاٰخَرُوْنَ يُقَاتِلُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۖفَاقْرَءُوْا مَا تَيَسَّرَ مِنْهُۙ وَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتُوا الزَّكٰوةَ وَاَقْرِضُوا اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًاۗ وَمَا تُقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ مِّنْ خَيْرٍ تَجِدُوْهُ عِنْدَ اللّٰهِ ۙهُوَ خَيْرًا وَّاَعْظَمَ اَجْرًاۗ وَاسْتَغْفِرُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ࣖ ٢٠

Artinya:

Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwa engkau (Nabi Muhammad) berdiri (salat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersamamu. Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menghitungnya (secara terperinci waktu-waktu tersebut sehingga menyulitkanmu dalam melaksanakan salat malam). Maka, Dia kembali (memberi keringanan) kepadamu. Oleh karena itu, bacalah (ayat) Al-Qur’an yang mudah (bagimu). Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit, dan yang lain berjalan di bumi mencari sebagian karunia Allah serta yang lain berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) darinya (Al-Qur’an). Tegakkanlah salat, tunaikanlah zakat, dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)-nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Mohonlah ampunan kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Baca Juga :  Makna dan Signifikansi Ashabul Yamin dalam Al-Qur'an

Baca juga:

Penutup

Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran.

Dari uraian di atas, jelaslah bahwa Fiil Amar dalam Al-Quran tidak hanya sekadar kumpulan kata kerja perintah, melainkan merupakan petunjuk dan ajaran yang mendalam.

Contoh-contoh yang terkandung di dalamnya tidak hanya memperkaya struktur bahasa Arab, tetapi juga memberikan pedoman berharga bagi kehidupan umat Muslim.

Dengan memahami dan mengaplikasikan Fiil Amr, kita dapat menjalani kehidupan sejalan dengan ajaran agama dan memperkukuh hubungan spiritual kita dengan Allah.

Melalui kekayaan bahasa dan hikmah yang terkandung dalam setiap ayat Al-Quran, marilah kita terus menggali makna dan mengimplementasikan Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran dalam setiap langkah hidup kita.

Dengan demikian, kita dapat merasakan keberkahan dan petunjuk yang Allah sampaikan melalui firman-Nya.

Terimakasih telah membaca artikel Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran ini, semoga informasi mengenai Contoh Fiil Amr Dalam Al-Quran ini bermanfaat untuk Sobat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *