Membuat Akuaponik Ember Serial Pasang Surut

Cara Membuat Akuaponik Ember Serial Pasang Surut yang Efisien

Diposting pada

Hasiltani.id – Cara Membuat Akuaponik Ember Serial Pasang Surut yang Efisien. Akuaponik ember serial pasang surut adalah metode yang inovatif untuk menanam tanaman dan memelihara ikan secara bersamaan.

Sistem ini menggabungkan akuakultur (budidaya ikan) dengan hidroponik (penanaman tanaman dalam air tanpa menggunakan tanah).

Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah cara membuat akuaponik ember serial pasang surut secara detail. Mari kita mulai!

Apa itu Akuaponik Ember Serial Pasang Surut?

Akuaponik ember serial pasang surut adalah sistem pertanian yang menggabungkan akuakultur dan hidroponik. Dalam sistem ini, air yang mengandung nutrisi dari akuarium ikan dialirkan ke sistem hidroponik, di mana tanaman tumbuh.

Tanaman menggunakan nutrisi dalam air untuk tumbuh, sementara air yang telah disaring oleh tanaman kembali ke akuarium, menciptakan siklus yang berkelanjutan.

Keuntungan Akuaponik Ember Serial Pasang Surut

1. Sumber Nutrisi yang Kaya

Dalam akuaponik ember serial pasang surut, air yang digunakan untuk menumbuhkan tanaman mengandung nutrisi yang berasal dari kotoran ikan.

Ini berarti tanaman mendapatkan sumber nutrisi yang kaya dan seimbang, yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen.

2. Efisiensi Penggunaan Air yang Tinggi

Sistem akuaponik ember serial pasang surut sangat efisien dalam penggunaan air. Air yang digunakan dalam sistem ini terus berputar antara akuarium dan sistem hidroponik, sehingga mengurangi kebutuhan akan air segar.

Hal ini menjadikan akuaponik ember serial pasang surut sebagai pilihan yang ramah lingkungan dan hemat air.

3. Lingkungan yang Stabil untuk Ikan

Dalam akuaponik ember serial pasang surut, ikan hidup dalam lingkungan yang stabil dan terjaga. Air yang terus bergerak dan terfilter secara alami oleh tanaman membantu menjaga kualitas air yang baik untuk ikan.

Baca Juga :  Selada Hijau Akuaponik Pipa Pralon - Pendekatan Inovatif

Hal ini dapat mengurangi risiko penyakit dan menciptakan kondisi hidup yang optimal bagi ikan.

4. Tanaman Tumbuh Lebih Cepat

Kombinasi nutrisi yang kaya dan air yang terus mengalir membuat tanaman tumbuh lebih cepat dalam sistem akuaponik ember serial pasang surut.

Sobat Tani dapat mengharapkan hasil panen yang lebih besar dan lebih cepat dibandingkan dengan metode pertanian konvensional.

Persiapan untuk Membuat Akuaponik Ember Serial Pasang Surut

Lima ember diatur secara seri dalam garis lurus. Dinding ember memiliki lubang berbentuk lingkaran dengan ukuran yang sama dengan sok drat yang digunakan untuk menghubungkan ember.

Sok drat tersebut kemudian dihubungkan dengan potongan pipa pralon untuk menghubungkan ember-ember yang ada.

Berikut adalah alat dan bahan yang diperlukan:

  • 5 buah ember bekas cat berukuran 5 kg
  • 8 buah sok drat luar
  • 8 buah sok drat dalam
  • potongan pipa pralon berukuran 3/4 untuk menghubungkan ember-ember
  • guntingan ban dalam

Langkah-langkah Membuat Akuaponik Ember Serial Pasang Surut

Untuk mencegah rembesan air pada sambungan antara pipa dan ember, guntingan karet ban dapat digunakan sebagai pelapisnya. Tidak perlu melekatkan pipa dengan ember menggunakan lem agar memudahkan perawatan dan perbaikan. Cukup memperkuat sambungan agar tidak ada kebocoran air.

Dari kelima ember bekas yang digunakan, ember 1 hingga ember 4 digunakan sebagai tempat tanaman dengan media tanam di dalamnya. Ember terakhir, yaitu ember ke-5, khusus digunakan sebagai ember penguras air yang dilengkapi dengan siphon di dalamnya. Air dari kolam diarahkan ke ember pertama melalui pipa.

Siphon dipasang pada ember terakhir, yaitu ember ke-5. Jika susunan ember tersebut memiliki panjang yang lebih dari satu, disarankan untuk menggunakan lebih dari satu siphon. Jika hanya terdapat satu siphon pada susunan yang panjang, perbedaan tingkat air antara ember pertama dan ember terakhir akan menjadi terlalu jauh.

Semakin dekat dengan sumber air masuk, tinggi air saat air surut tetap akan cukup tinggi meskipun air telah berhenti dari keadaan surut.

Baca Juga :  Cara Menanam Sawi dengan Sistem Akuaponik pada Kolam Lele

Di sini, siphon dibuat menggunakan pipa dan aksesoris yang lengkap, termasuk sebuah belalai untuk mempermudah proses pasang-naik air.

Ember ini, karena ukurannya kecil, tidak diisi dengan media tanam dan digunakan khusus untuk tempat siphon saja. Pada bagian ini, tidak digunakan saringan.

Cara Kerja Metode Ini

  • Air dari kolam dipompa ke ember pertama dan kemudian dilanjutkan dengan pengisian media tanam.
  • Ember pertama hingga ember ke-4 diisi dengan media tanam berupa kerikil berukuran sedang. Ketinggian pengisian material ini sedikit di atas level air pasang.
  • Setelah pengisian selesai, langkah selanjutnya adalah menyesuaikan laju aliran agar siphon dapat mengalami proses pasang surut yang berkelanjutan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengatur kecepatan atau debit air yang masuk ke dalam instalasi dan menguji berbagai kecepatan hingga siphon dapat mengalami pasang surut dengan lancar. Jika diperlukan, dapat dipasang kran air untuk mengatur debit air secara lebih akurat.

Instalasi ember serial pasang surut telah siap digunakan untuk kegiatan bertanam. Instalasi siphon yang dipasang dalam rangkaian ini membutuhkan waktu sekitar 1 menit 45 detik untuk proses pasang naik hingga mencapai level air maksimum, dan 1 menit 05 detik untuk proses surut.

Apabila siphon tidak mengalami penyumbatan, maka proses pasang surut akan terus berlangsung secara berkesinambungan.

Instalasi akuaponik ini dapat ditempatkan di tepi kolam jika kolam terbuat dari tembok atau batako. Namun, jika kolam terbuat dari terpal, disarankan untuk membuat dudukan kayu yang kuat karena ember pot beserta media kerikil dan air di dalamnya memiliki bobot yang cukup berat.

Tanam Tanaman dalam Wadah Hidroponik

Setelah instalasi akuaponik sistem pasang surut siap digunakan, proses bertanam dapat dimulai. Media tanam berupa batu kerikil dimasukkan ke dalam ember hingga tersisa ruang sekitar 4 atau 5 cm dari bibir ember. Bibit tomat yang telah dipersiapkan sebelumnya diambil dari persemaian.

Sebagian media semai yang masih menempel pada akar bibit juga ikut diletakkan dalam ember. Bibit kemudian ditempatkan di tengah ember dan sekelilingnya ditimbun dengan batu kerikil hingga hampir mencapai bibir ember.

Baca Juga :  Berbagai Macam Model Sistem Akuaponik Sederhana

Pompa air dihidupkan untuk memulai proses pasang surut. Dalam praktiknya, tanaman tomat yang ditanam menggunakan media kerikil ini dapat tumbuh subur dan menghasilkan buah.

Tomat yang tumbuh dalam sistem ini memiliki ukuran yang lebih besar daripada tomat sejenis yang hanya ditanam dalam netpot gelas plastik dengan sistem air mengalir dalam pipa.

Untuk meningkatkan kesuburan, pupuk kompos atau bahan organik lain dapat ditambahkan. Salah satu kendala yang sering dihadapi adalah serangan hama tanaman serta risiko tanaman rebah dan patah saat musim hujan. Untuk mengantisipasinya, tanaman dapat diberi dukungan rambatan tali atau dipasang bambu sebagai penopang.

Penutup

Dalam artikel ini, Hasiltani.id telah membahas tentang cara membuat akuaponik ember serial pasang surut. Dengan menggunakan metode akuaponik ember serial pasang surut, Sobat Tani dapat dengan mudah membuat sistem bertanam yang efisien dan produktif.

Cara ini memanfaatkan sirkulasi air dan interaksi antara tanaman dan ikan untuk menciptakan lingkungan yang seimbang dan mendukung pertumbuhan yang optimal.

Dengan perawatan yang tepat, Sobat Tani akan melihat tanaman tumbuh subur dan menghasilkan buah dengan ukuran yang lebih besar dibandingkan metode tradisional. Sobat Tani juga dapat meningkatkan kesuburan tanaman dengan tambahan pupuk kompos atau bahan organik lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa dalam menghadapi kendala seperti hama tanaman atau risiko tanaman rebah dan patah saat musim hujan, Sobat Tani dapat mengambil langkah antisipatif. Misalnya, memberikan dukungan rambatan tali atau memasang bambu sebagai penopang.

Dengan mengikuti cara membuat akuaponik ember serial pasang surut ini, Sobat Tani dapat mengoptimalkan pertumbuhan tanaman dan mendapatkan hasil panen yang lebih baik. Selamat mencoba dan nikmati manfaat sistem bertanam akuaponik yang inovatif ini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *