Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian

Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian

Diposting pada

Hasiltani.id – Pentingnya Memahami Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian. Selamat datang di situs Hasiltani! Hasiltani adalah sumber terpercaya untuk informasi tentang batu mustika asli dari alam dan batu Mustika isian dan bagaimana cara membedakannya.

Dalam artikel ini, Hasiltani akan memberikan panduan komprehensif untuk membantu Sobat mengenali ciri-ciri batu mustika asli alam dan batu Mustika isian dan juga menyajikan cara-cara praktis untuk membedakannya dari yang palsu.

Apa itu Batu Mustika?

Sebelum membahas mengenai Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian, Hasiltani akan memberikan penjelasanmengenai batu mustika.

Batu mustika adalah jenis batu alam yang diyakini memiliki energi mistis dan kekuatan spiritual.

Masyarakat di berbagai budaya dan tradisi telah menggunakan batu mustika sebagai sarana untuk perlindungan, penyembuhan, dan meningkatkan kualitas hidup.

Namun, dengan permintaan yang tinggi, banyak batu mustika palsu beredar di pasaran.

Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian

Berikut adalah Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian:

Batu Mustika Asli Alam

Berikut ini ciri-ciri dan karakter Batu Mustika alam yang asli:

  • Batu Mustika alam mengalami perubahan bentuk fisiknya dalam jangka waktu tertentu.
  • Batu Mustika alam memiliki khodam penunggu dengan sifat manusia yang ingin dihormati.
  • Batu Mustika alam perlu perawatan seperti peminyakan, memberi kembang, atau membakar dupa pada waktu-waktu tertentu.
  • Jika dirawat dan diperlakukan dengan baik, Batu Mustika alam akan menunjukkan kehadiran khodam penunggunya melalui mimpi atau wujud khodam itu sendiri.
  • Batu Mustika alam memberikan dampak positif bagi pemiliknya asalkan dirawat dan diperlakukan dengan baik.
  • Tidak perlu menggunakan mantra atau do’a khusus untuk memerintah khodamnya.
  • Tidak ada wirid atau mantra spesifik yang harus dibaca pada waktu-waktu tertentu.
  • Batu Mustika alam dapat membantu pemiliknya tanpa harus diperintah terlebih dahulu, sesuai dengan kemampuannya.
  • Batu Mustika alam dapat berpindah tempat atau bahkan kembali ke alamnya jika tidak dirawat dengan baik atau tidak cocok dengan pemiliknya.
  • Untuk merasakan getaran energi dari Batu Mustika alam, seperti kesemutan, pundak berat, kepala pusing, perut mual, merinding, panas, hangat, dingin, kedutan, dan rambatan pada tubuh, cukup meminta izin kepada khodam penunggunya.
  • Kita bisa merasakan energi Batu Mustika alam dengan menatapnya, menggenggamnya, menempelkannya ke dahi, kelopak mata, atau cara lain sesuai kemampuan atau kebiasaan kita.
  • Kemampuan dan fungsi Batu Mustika alam tidak terbatas dan bahkan dapat bertambah seiring waktu jika pemiliknya sering melakukan ziarah ke makam-makam keramat, wisata religi, sering wirid, tirakat, dan membaca do’a-do’a khusus.
Baca Juga :  Pengertian Mustika, Makna, dan Kekuatan Gaib

Batu Mustika Isian

Berikut ini ciri-ciri dan karakter Batu Mustika isian:

  • Batu tersebut memiliki pantangan, seperti tidak boleh dibawa ke toilet, tidak boleh dilangkahi, atau tidak boleh dibawa ke tempat berbuat maksiat. Hal ini disebabkan batu tersebut diisi dengan ayat-ayat suci Al-Qur’an atau do’a sebagai bentuk penghormatan terhadap keberadaan ayat-ayat suci tersebut. Maksudnya bukanlah untuk menghormati batu itu sendiri, melainkan untuk menghormati isi ayat-ayat suci dan do’a yang dibacakan pada batu tersebut.
  • Kekuatan batu tidak permanen, biasanya hanya bertahan selama 1 – 3 bulan saja. Energinya bersifat sementara, misalnya memiliki khasiat untuk kekebalan atau anti sengatan, namun khasiatnya hanya bertahan maksimal 3 bulan.
  • Tidak ada khodam penunggu pada batu tersebut karena energinya berasal dari wirid atau do’a yang dibacakan, bukan dari khodam.
  • Bentuk batu ini umum dan banyak kesamaan dengan batu-batu lainnya karena merupakan buatan manusia.
  • Untuk mempertahankan kekuatannya, pemilik harus membaca amalan atau do’a setiap seminggu atau sebulan sekali. Jika tidak dilakukan, kekuatannya akan semakin berkurang bahkan hilang sama sekali.
  • Ada mantra atau do’a khusus yang harus dibaca untuk menggunakannya.
  • Batu ini hanya berisi energi dari wirid atau do’a tertentu yang dibacakan.
  • Tidak memerlukan perawatan khusus seperti peminyakan atau sesaji lainnya.
  • Meskipun sudah dimiliki dan dirawat selama bertahun-tahun, batu ini tidak akan membawa perubahan yang lebih positif pada kehidupan pemiliknya.
  • Besar atau kecilnya energi pada batu tersebut tergantung pada kemampuan atau ilmu orang yang mengisinya, serta jumlah wirid yang dibaca, karena semakin banyak wirid yang dibaca, energinya juga akan semakin besar.

Perbedaan batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian

Batu Mustika asli alam adalah batu yang diyakini memiliki energi alamiah dan kekuatan magis secara alami tanpa adanya campuran atau manipulasi dari manusia.

Baca Juga :  Menggoda Kesejahteraan dengan Khasiat Akik Blue Safir

Batu ini sering dianggap memiliki kekuatan khusus dan memiliki hubungan dengan dunia gaib. Contohnya adalah batu Mustika alam seperti batu giok, batu akik, atau batu kristal alami.

Sementara itu, batu Mustika isian adalah batu yang telah diisi atau diisi energi oleh seorang ahli spiritual atau paranormal. Isian tersebut bisa berupa energi positif, energi kekuatan gaib, atau energi dari entitas lain.

Isian ini dapat meningkatkan daya magis batu Mustika dan diklaim memiliki kekuatan tertentu yang dapat membantu pemiliknya dalam berbagai hal, seperti keberuntungan, perlindungan, atau kesehatan.

Baca juga:

Penutup

Demikian artikel ini, Hasiltani.id telah membahas mengenai Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian.

Dalam memilih batu Mustika, penting untuk memahami ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian. Batu Mustika asli alam memiliki beberapa karakteristik khas yang membedakannya dari batu Mustika isian.

Batu Mustika asli alam umumnya memiliki bentuk fisik yang alami dan tidak diubah oleh tangan manusia. Khodam penunggu yang terdapat dalam batu Mustika asli alam biasanya memiliki sifat seperti manusia dan ingin dihormati.

Sebaliknya, batu Mustika isian biasanya telah diolah atau diisi dengan ayat-ayat suci Al-Qur’an atau do’a tertentu.

Oleh karena itu, batu Mustika isian sering memiliki pantangan tertentu, seperti tidak boleh dibawa ke tempat-tempat kotor atau berbuat maksiat. Energinya bersifat sementara dan membutuhkan perawatan secara rutin agar kekuatannya tetap terjaga.

Ketika mencari batu Mustika, perhatikan bentuk batu, asal-usulnya, dan ciri-ciri khasnya. Batu Mustika asli alam akan menunjukkan keaslian dan karakter yang unik, sementara batu Mustika isian akan mencirikan dengan adanya ayat-ayat suci atau do’a yang mengisinya.

Baca Juga :  Batu Garut Hijau Lumut - Pesona dan Khasiatnya yang Menakjubkan

Selain itu, pastikan untuk membaca do’a khusus atau amalan yang diperlukan untuk menggunakan batu Mustika isian dengan tepat.

Ingatlah bahwa pemilihan batu Mustika yang tepat akan membawa dampak positif bagi pemiliknya, baik dari segi keberuntungan maupun spiritualitas.

Dengan memahami ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian, Sobat dapat mengambil keputusan yang bijaksana dalam memilih batu Mustika yang sesuai dengan kebutuhan dan keyakinan pribadi.

Terimakasih telah membaca artikel Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian ini. Semoga artikel Ciri-ciri batu Mustika asli alam dan batu Mustika isian ini bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *